Banda Aceh, 30 Januari 2025
kegiatan Stakholder Collaboration For High Quality Growth and Sustainable Energiin Aceh yang dilaksanakan oleh perusahaan listrik (PT.PLN) unit induk distribusi (IUD) Aceh bertempat di kyriad muraya kota banda aceh, yang dihadiri oleh Wali Nanggroe Teungku Malik Mahmud yang diwakili oleh Proffesor Sahrizal Abbas, Pj Gubernur, Pangdam, Kapolda, Kajati, Kabinda, Kadis sosial, kadis ESDM, Ombusdman, YAPKA, Ikader, Rei, Himperra dan seluruh stakholder mitra perusahaan listrik negara Aceh
Dalam kegiatan tersebut, General manager UID Aceh bapak Mundhakir dalam persentasinya bahwa Aceh saat ini mempunya daya cukup besar untuk didistribusikan dan beliau menyebutkan dari 100% tenaga listrik terbaharukan 82% diserap oleh sektor rumah tangga dan diharapkan terbuka lebar bagi investor untuk masuk ke Aceh beriventasi karena PT. PLN (persero) UID Aceh akan mendukung sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan di propinsi Aceh. dalam kegiatan tersebut dilaksanakan penanda tanganan perjanjian jual beli tenaga listik (PBJTL) untuk sektor industri Pertambangan, Perkebunan, Indutri produksi dan industri Properti
Pada kegiatan tersebut untuk sektor properti, kata Muhammad Nazar, ST selaku ketua Ikaderi Aceh mengatakan, pengembang dari asosiasi Ikaderi yaitu PT. Cakrawa Megah Properti menjadi salah satu sektor mewakili dari pengembang perumahan untuk menjadi kawasan perumahan yang sustainable dalam mengelola sumber daya secara bertanggung jawab.
Afwal winardy, MT mewakili dewan pengurus pusat selaku ketua organisasi Ikaderi, sangat menyambut positif kegiatan ini karena semua stakholder hadir dalam kegiatan ini sehingga keberadaan pengembang terus bisa dirasakan kontribusi dalam pembangunan daerah Aceh yang kita cintai ini